Gi-media.com Sumut – Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Sumut merilis jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) di Sumut melonjak menjadi 496 sampai Minggu (22/03/2020) pukul 17.00 WIB dibandingkan jumlah 338 per posisi Sabtu (21/03/2020) jam yang sama. Secara jumlah, data ODP Minggu sore, meningkat 31,8% dibandingkan data Sabtu sore.
Sesui Informasi yang didapat dari Wakil Sekretaris Gugus Tugas Pelaksana Covid-19 Provinsi Sumut, Aris Yudhariansyah, pada konferensi pers Minggu (22/03/2020), didampingi Bidang Media dan Sosialisasi Gugus Tugas Covid-19 Sumut Gelora Viva Sinulingga,
Pada keteranganya Aris Yudhariansyah menyebutkan Kabupaten Simalungun salah satu Kabupaten tertinggi jumlah ODP-nya yaitu 60 orang, setelah Kota Medan sebanyak 77 orang, ODP terendah antara lain di Toba 2 orang dan Batubara 4 orang, terdapat juga beberapa kabupaten yang sama sekali tidak ada ODP, Pasien Dalam Pengawasan (PDP), maupun yang positif Covid-19, seperti Samosir, Nias, dan lainnya.
Berdasarkan data yang dihimpun dari Gugus Tugas Covid-19 Sumut, PDP tertinggi di Medan yaitu 42 orang, disusul Deli Serdang 2 orang, Serdang Bedagai 2 orang, Langkat 1 Orang dan Toba 1 orang,namun masih belum terhimpun seluruhnya data-data PDP dan ODP, sebab masih ada rumah sakit dari Daerah kabupaten/kota yang belum melaporkan data.
Berikut daftar PDP, positif Covid-19 dan ODP di Sumut (orang):
PDP / Positif / ODP
1. Medan 42 / 2 / 77
2. Langkat 1 / 0 / 16
3. Binjai 0 / 0 / 0
4. Deli Serdang 2 / 0 / 50
5. Serdang Bedagai 2 / 0 / 26
6. Batu Bara 0 / 0 / 4
7. Karo 0 / 0 / 3
8. Dairi 0 / 0 / 32
9. Tebing Tinggi 0 / 0 / 0
10. Pematang Siantar 0 / 0 / 9
11. Simalungun 0 / 0 / 60
12. Tanjung Balai 0 / 0 / 24
13. Labuhan Batu Utara 0 / 0 / 2
14. Asahan 0 / 0 / 12
15. Labuhan Batu 0 / 0 / 10
16. Toba 1 / 0 / 2
17. Samosir 0 / 0 / 0
18. Labuhan Batu Selatan 0 / 0 / 0
19. Humbang Hasundutan 0 / 0 / 0
20. Tapanuli Tengah 0 / 0 / 42
21. Tapanuli Utara 0 / 0 / 17
22. Sibolga 0 / 0 / 0
23. Mandailing Natal 0 / 0 / 0
24. Pakpak Bharat 0 / 0 / 57
25. Nias Selatan 0 / 0 / 15
26. Padang Sidimpuan 0 / 0 / 16
27. Gunung Sitoli 0 / 0 / 0
28. Nias Utara 0 / 0 / 0
28. Tapanuli Selatan 0 / 0 / 3
30. Nias 0 / 0 / 0
31. Nias Barat 0 / 0 / 0
32. Padang Lawas Utara 0 / 0 / 9
33. Padang Lawas 0 / 0 / 20.
Sebelumnya diberitakan bahwa Bupati Simalungun suda menyiagakan 350 tenaga medis, untuk penanganan Covid-19, pada penjelasanya JR Saragi mengatakan, “Pemkab Simalungun telah menyiagakan 350 tenaga kesehatan untuk mendukung pelayanan di RSUD Perdagangan, dan seluruh tenaga kesehatan ini akan dilengkapi dengan pakaian khusus untuk penanganan virus Covid-19, agar para medis tidak takut melaksanakan pekerjaannya, seluruh jajaran Pemkab Simalungun hingga bidan-bidan desa, kami akan selalu bergandengan tangan dalam memberikan himbauan dan pelayanan dalam rangka meminimalisir penyebaran Covid-19.
Instruksi pemerintah pusat dan kerja bersama kita di daerah, kita harapkan dapat memberikan hasil maksimal dalam mengatasi penyebaran Covid-19 di wilayah Simalungun, kata Bupati Kamis 20/03/2020
Begini gejala dan yang dirasakan oleh orang yang terjangkit virus corona dari hari ke hari mengutip dari bussines insider
Hari 1: Pasien mengalami demam atau suhu tinggi. Mereka juga mungkin mengalami kelelahan, nyeri otot, dan batuk kering. Sebagian kecil mungkin mengalami diare atau mual satu atau dua hari sebelumnya.
Hari 5: Pasien mungkin mengalami kesulitan bernafas terutama jika mereka orang yang sudah lanjut usia atau memiliki penyakit yang yang sebelumnya telah kronis.
Hari 7: Ini adalah waktu rata-rata, sebelum pasien dirawat di rumah sakit. Menurut penelitian Universitas Wuhan di hari ketujuh inilah gejala mulai semakin parah, pasien biasanya perlu dirawat di hari ketujuh.
Hari 8: Pada titik ini, pasien dengan kasus yang parah memperlihatkan sindrom gangguan pernapasan akut, yang terjadi yakni paru-parunya dipenuhi cairan dan kesulitan bernafas sehingga menyebabkan gagal nafas dan berakibat sangat fatal
Hari 10: Jika pasien menunjukkan gejala yang terus memburuk, ini adalah waktu dalam perkembangan penyakit ketika pasien tersebut kemungkinan besar akan dirawat di ICU. Pasien-pasien ini mungkin mengalami sakit perut dan kehilangan nafsu makan untuk para pasien dengan kasus yang lebih ringan. Hanya sebagian kecil yang mati: Tingkat kematian saat ini berkisar sekitar 2 persen.
Hari 17: Rata-rata, orang yang sembuh dari virus dikeluarkan dari rumah sakit setelah menjalani perawatan selama 2,5 minggu.(Rus-Tim).
Discussion about this post