Simalungun – Praktik perjudian tebak angka di Kabupaten Simalungun, khususnya Kecamatan Tanah Jawa, dikuasai DN, PL dan SN,sementara itu Kapolsek Tanah Jawa Kompol Manson Nainggolan berjanji untuk mengungkapnya.
Seperti dikatakan oleh seorang sumber yang dapat dipercaya mengatakan, “saat ini yang pegang kendali tiga nama itu. Tapi ya gitu, entah aparat kita yang kecolongan atau memang sang mafia yang pintar main suap bawah meja hanya mereka dan Tuhan yang tau,“ ungkap sumber.
DN merupakan oknum loreng yang disebut dinas di Kepulauan Natuna. Sedangkan PL oknum cokelat bertugas di Deli Serdang,sementara SN, merupakan seorang sipil warga Tomuan, Pematang Siantar.
“Si DN ini dulunya tugas disini, tapi dioper ke Natuna karena ada persoalan. Kalau ingat penggerebekan bandar sabu di Huta Bayu Mei 2023, sempat terseret nama dia (DN),habis itu lah terus dipindah ke Natuna,saat ini dia balik lagi dia kemari,”.ucap sumber.
Untuk wilayah Tanah Jawa para bandar dibantu sejumlah agen bernama Frengki Napit, Mono, Pak Candra, Soit, Ucok Regar, Nenggolan Rel, Mamang oknum loreng dan Ora Urus oknum loreng,lalu Diki di wilayah Huta Bayu dan Abdi di daerah Titi Beton.ucap sumber.
Terpisah dikatakan M.Nasip,”Setiap Polsek memiliki unit intel dan reskrim,ditambah adanya Babinkantibmas di setiap nagori,mereka selalu melaporkan apa yang terjadi diwilayah kerjanya sedetil mungkin setiap jam,minimal setiap hari.
“Apakah Babinkantibmas maupun Intel tidak melapor pada atasanya, atau atasanya memang tak perduli,sehingga usaha-usaha haram seperti Rud”Di marak di tingkat nagori,Kenapa para Kanit, Kapolsek,Kasad santai-satai saja,Pertanyanya APH dimana..? biar publik yang menilai.ucap M.Nasip pemerhati kepolisian Kabupaten Simalungun.Minggu 24/12/2023.
“Makasih infonya pak kita akan selidiki jika ditemukan akan ditindak pak, salam,” kata Kapolsek Tanah Jawa saat ditanya wartawan terkait perjudian di wilayah hukumnya, Minggu (24/12/2024).(*)
Discussion about this post