GI-Media.com, Medan – Pasca unjuk rasa yang berakhir ricuh di kota medan Kapolda Sumatra Utara Irjen pol.Drs Agus Adrianto, SH, M.H didampingi Wakapolda Brigjen Pol Mardiaz K. Dwihananto.Sik. Mhun dan Kapolrestabes Medan Kombes Pol Dadang Hartanto Sik, tiba di lokasi (25/9/2019) .
Bertemu awak media Kapolda mengatakan terkait vidio viral , Kapolda menekankan dirinya sudah menginstruksikan kepada seluruh personil yang menangani unjuk rasa untuk tidak menggunakan pendekatan represif .
Namun Kapolda mendapatkan informasi bahwa ada oknum anggotanya yang di duga melanggar instruksinya .
“Kita semua sudah ingatkan anggota dan pengendali, namun di lapangan situasinya seperti itu , makanya kita dalami yang lagi viral” kata Kapolda .
Kapolda juga mengatakan lima orang sudah di amankan Propam Polda, kelimanya akan di priksa terkait dugaan kekerasan terhadap mahasiswa yang menggelar demonstrasi menolak RKUHP dan UU KPK hasil revisi .
Sebelum nya sebuah vidio beredar di sosial media, vidio berisikan beberapa anggota kepolisian dengan pakaian anti huru hara memukuli seorang pemuda yg menggunakan jas berwarna hijau terlihat seperti jaket almamater universitas .
Korban dengan jas hijau tampak dipukuli, meski sempat terjatuh aparat terus saja memukulinya .
Selain pemuda tersebut, ada juga pemuda lain berkemeja motif kotak kotak ikut menjadi korban penganiayaan oleh personel polisi .
KabarPolri.com
Discussion about this post