Gi-Media.com Simalungun Sumut – Menurut World Health Organization (WHO), COVID-19 menular melalui orang yang telah terinfeksi virus corona. Penyakit tersebut dapat menyebar melalui tetesan kecil dari hidung atau mulut ketika seseorang yang terinfeksi virus ini bersin atau batuk, tetesan itu kemudian mendarat di sebuah benda atau permukaan yang lalu disentuh, dan orang sehat tersebut menyentuh mata, hidung atau mulut mereka, Virus corona juga bisa menyebar ketika tetesan kecil itu dihirup oleh seseorang ketika berdekatan dengan yang terinfeksi corona.
Untuk mengantisipasi agar Covid-19 tidak masuk wilayah Sekolah SMK Satrya Budi I perdagangan khusunya dan keluarga siswa pada umumnya, Perguruan Satrya Budi Perdagangan menginisiasi pembuatan Hand Sanitizer di sekolah untuk dibagikan dilingkungan sekolah secara geratis. kamis (19/03/2020)
Pada penjelasnya Nursamsi selaku Kepala yayasan perguruan Satrya Budi I Perdagangan mengatakan, “Hand Sanitizer kini menjadi salah satu benda langka di tengah merebaknya virus korona yang terus meningkat di Indonesia, seharusnya itu tidak menjadi masalah karena cairan antiseptik pembersih tangan (hand sanitizer) yang mengandung alkohol bisa dibuat dengan mudah di rumah.
“Jadi masyarakat tidak perlu panik dan khawatir, bahan-bahan yang dibutuhkan untuk pembuatan hand sanitizer sederhana adalah 50 mililiter air yang berfungsi sebagai pelarut, kemudian 200 mililiter Ethanol berkadar alkohol 95 persen, yang berfungsi sebagai antiseptik, satu sendok teh Carbomer untuk pengental, 33 mililiter Propylene glycol yang berfungsi sebagai pelembab, dan tiga tetes Triethanolamine yang berfungsi sebagai pengikat pH.
Formula ini menghasilkan 250 mililiter hand sanitizer berkadar alkohol 63 persen, dalam proses pembuatan hand sanitizer ini tetap harus dalam pengawasan orang dewasa dan dihindarkan dari anak kecil, setelah bahan-bahan yang dibutuhkan komplit, tahap berikutnya adalah proses pembuatan.
Cara membuatnya, pertama campurkan air dan Propylene glycol ke dalam wadah bersih dipanci aluminium atau pinggan pyrex sambil dipanaskan dan diaduk, lalu tambahkan Carbomer sedikit demi sedikit, sampai temperatur mencapai 80-90 derajat dan semua bahan tercampur dan larut sempurna. Proses selanjutnya adalah penambahan Triethanolamine agar campuran tersebut berubah menjadi gel.
Lalu penambahan ethanol, ini juga dilakukan sedikit demi sedikit ke dalam campuran gel. “Tahap ini dilakukan tanpa proses pemanasan, untuk menghindari penguapan dan pengadukan dilakukan selama kurang lebih 15 menit hingga hand sanitizer yang berbentuk gel ini siap digunakan,masyarakat bisa membuat sendiri hand sanitizer-nya,meskipun sederhana, ini mumpuni untuk menjaga tangan tetap higienis dan mencegah penyebaran virus korona.
Hasilnya nanti kita akan bagikan pada siswa dan lingkingan sekolah,”harapan kita mari kita bersama-sama melawan covid-19 dengan bersih-besih diri, hindari tempat-tempat keramayan, dan bilah kita selalu mengatisipasi dan selalu bersih diri, corona bisa kita cegah masuk ketubuhkita, jelas nya (R)
Discussion about this post